Selasa, 28 Juni 2016
"Hanya pengagum biasa"
Perempuan yang sedang aku kagumi itu adalah kamu.
penanti seorang imam yang katamu tak tahu berada dimana
juga pencipta perasaan-perasaan yang selalu kuanggap baik
"Jika dekat denganmu adalah hal paling sulit bagiku, ku mohon izinkan tengadah tanganku menjadi perihal baik untuk aamiin aamiinmu."
perempuan yang sedang aku kagumi itu adalah kamu.
penanti seseorang yang telah tertulis di garis takdir.
juga pemilik senyum yang tak mampu di gambar pelukis manapun.
"Jika dekat denganmu adalah hal buruk bagiku juga agamaku, ku mohon, ingatlah namaku sebagai seseorang yang pernah mengagumimu."
Perempuan yang sedang aku kagumi itu adalah kamu.
penanti seseorang yang katamu sedang memantaskan diri di hadapan-Nya
semoga itu bukan aku, sebab aku terlalu buruk untukmu. aku hanya pengagum biasa. Dan kamu seperti tokoh utama di film pendek yang kukagumi, selalu pandai memainkan setiap adegan yang kusukai.
untuk perempuan yg sedang aku kagumi.
terimakasih telah bersedia meluangkan waktu untuk kekagumanku.
tetaplah dijalan-Nya, sebab aku bukanlah perihal baik yang kau sebut di malam-malammu yang panjang.
aku hanya pemilik doa, yang membuatku yakin bahwa memelukmu dari jauh bukanlah sesuatu yang mustahil.
penanti seorang imam yang katamu tak tahu berada dimana
juga pencipta perasaan-perasaan yang selalu kuanggap baik
"Jika dekat denganmu adalah hal paling sulit bagiku, ku mohon izinkan tengadah tanganku menjadi perihal baik untuk aamiin aamiinmu."
perempuan yang sedang aku kagumi itu adalah kamu.
penanti seseorang yang telah tertulis di garis takdir.
juga pemilik senyum yang tak mampu di gambar pelukis manapun.
"Jika dekat denganmu adalah hal buruk bagiku juga agamaku, ku mohon, ingatlah namaku sebagai seseorang yang pernah mengagumimu."
Perempuan yang sedang aku kagumi itu adalah kamu.
penanti seseorang yang katamu sedang memantaskan diri di hadapan-Nya
semoga itu bukan aku, sebab aku terlalu buruk untukmu. aku hanya pengagum biasa. Dan kamu seperti tokoh utama di film pendek yang kukagumi, selalu pandai memainkan setiap adegan yang kusukai.
untuk perempuan yg sedang aku kagumi.
terimakasih telah bersedia meluangkan waktu untuk kekagumanku.
tetaplah dijalan-Nya, sebab aku bukanlah perihal baik yang kau sebut di malam-malammu yang panjang.
aku hanya pemilik doa, yang membuatku yakin bahwa memelukmu dari jauh bukanlah sesuatu yang mustahil.
Langganan:
Postingan (Atom)