Minggu, 06 Mei 2018
"Maret"
Mari merayakan bulan ganjil ini dengan pesta asing yang kerapkali kita abaikan. Senja keemasan, merdu hujan, atau barangkali suara ciuman yang berulangkali gagal ia tirukan. Sederhana saja, tak seperti maret tahun lalu, kali ini kita tak perlu saling memunggungi diam dengan bius pertengkaran. Mengunci kepala meributkan perihal kecil siapa yang lebih dulu melubangi dada. Cukup sudah. Kita akan tetap diam di tempat. Sebab saling injak tak akan pernah membuat kita beranjak.
Kau hanya perlu datang lagi kesini. Memberi sedupa wangi yang semerbak seperti melati di suatu pagi. Seekor kupu-kupu terjebak di atasnya, seperti ingin merebahkan lelah setelah menempuh perjalanan jauh. Hinggap lalu terjatuh. Dikubur dalam pemakaman paling megah, bunga-bunga kecewa, atau nisan bernama bosan yang sengaja kurahasiakan. Kau dan aku tentu paham, tidak semua yang indah perlu untuk diungkapkan. Ada yang harus tetap disimpan agar ingatan bisa mengisi ruang kosong di dalamnya.
Kita lupa satu hal; terlalu menggebu menidurkan masa lalu hanya akan membuat kita semakin pandai melukai. Bersikeras melibatkan kata benar dalam mulut puisi. Kalimat berserakan seperti daun-daun basah yang lupa disapu di sore hari. Dibakar senja, menguapkan segala yang dikenang airmata. Meski dibalik sembunyi kau juga tak akan pernah percaya, bahwa kau adalah satu-satunya yang kucintai, berapapun banyak perempuan di dunia ini.
Entah hari ini atau bahkan bulan-bulan ke depan nanti. Kita akan berusaha baik-baik saja dibalik wajah canda, derai tawa, atau apapun sejenisnya. Mengemas berbagai luka dalam bahasa yang tak dipahami dada. Sunyi dan sepi sebab kita tak menyalakan kembang api. Perayaan ini akan tetap sederhana, seperti simpul tali sepatu yang memilih lepas dari ikatannya. Dan pada akhirnya aku percaya, dari segala jenis bulan di kalender usangku, maret akan membawa hal-hal baik, perihal yang tak terduga, juga berbagai bahagia, entah bagaimanapun bentuknya.
Eki Lesmana
*Ditulis pada 1 Maret 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar